QURBAN BERSAMA YASIN

Hari raya Idul Fitri telah lewat, akan tiba Hari Raya Idul Adha. Salah satu hari raya yg tidak kalah penting dibandingkan Idul Fitri. Tetapi, apakah kita sudah mempersiapkan qurban terbaik di tahun ini? Apabila berencana melaksanakan qurban tahun ini? selain niat yang kuat dan tulus, hewan qurban yang disunnahkan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.
QURBAN DISUNNAHKAN RASULULLAH

Disyariatkannya qurban sebagai simbol pengorbanan hamba kepada Allah Ta’ala, bentuk ketaatan kepada-Nya dan rasa syukur atas nikmat kehidupan yang diberikan Allah Ta’ala kepada hamba-Nya. Hubungan rasa syukur atas nikmat kehidupan dengan berqurban yg berarti menyembelih binatang dapat dilihat dari dua sisi.

Pertama, bahwa penyembelihan binatang tersebut merupakan sarana memperluas hubungan baik terhadap kerabat, tetangga, tamu dan saudara sesama muslim. Semua itu merupakan fenomena kegembiraan dan rasa syukur atas nikmat Allah Ta’ala kepada manusia, dan inilah bentuk pengungkapan nikmat yang dianjurkan dalam Islam :

“Dan terhadap nikmat Tuhanmu maka hendaklah kamu menyebut-nyebutnya (dengan bersyukur)” (QS. Ad-Dhuhaa 11).

Kedua, sebagai bentuk pembenaran terhadap apa yang datang dari Allah Ta’ala. Allah menciptakan binatang ternak itu adalah nikmat yang diperuntukkan bagi manusia, dan Allah mengizinkan manusia untuk menyembelih binatang ternak tersebut sebagai makanan bagi mereka. Bahkan penyembelihan ini merupakan salah satu bentuk pendekatan diri kepada Allah Ta’ala.

Berqurban merupakan ibadah yang paling dicintai Allah Ta’ala di hari Nahr, sebagaimana disebutkan dalam hadits riwayat At-Tirmidzi dari ‘Aisyah Radhiyallahu ‘anhu. bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

“Tidaklah anak Adam beramal di hari Nahr yang paling dicintai Allah melebihi menumpahkan darah (berqurban). Qurban itu akan datang di hari Kiamat dengan tanduk, bulu dan kukunya. Dan sesungguhnya darah akan cepat sampai di suatu tempat sebelum darah tersebut menetes ke bumi. Maka perbaikilah jiwa dengan berqurban”.

Hewan qurban atau bahasa arab disebut udhiyah adalah hewan ternak yang disembelih pada saat hari raya Idul Adha dan hari tasyrik. Hal ini dilakukan semata-mata hanya untuk mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Lalu bagaimana qurban yang dilaksanakan oleh Rasulullah?

Diriwatkan dariJabir bin ‘Abdillah bahwasannya ia berkata, “Saya menghadiri shalat idul – Adha bersama Rasulullah di mushalla (tanah lapang). Setelah beliau berkhutbah, beliau turun dari mimbarnya dan didatangkan kepadanya seekor kambing. Kemudian Rasulullah menyembelihnya dengan tangannya, sambil mengatakan : Dengan nama Allah, Allah Maha Besar. Kambing ini dariku dan dari orang-orang yang belum menyembelih di kalangan umatku” (HR. Ahmad)
QURBAN YANG ALLAH & RASUL-NYA PERINTAH

Hewan yang diperbolehkan sebagai hewan qurban atau udhiyah adalah hewan tertentu, yaitu sapi atau kerbau, kambing atau domba dan unta dan tidak boleh selain itu. Allah berfirman : “Dan bagi umat Kami berikan tuntunan berqurban agar kalian menginat nama Allah atas rezeki yang dilimpahkan kepada kalian berupa hewan-hewan ternak.” (QS. Al Hajj : 34)
Berqurban dengan Cara Patungan

Qurban dengan cara patungan, disebutkan dalam hadits dari Abu Ayyub Al-Anshari :

“Seseorang di masa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berqurban dengan satu kambing untuk dirinya dan keluarganya. Mereka semua makan, sehingga manusia membanggakannya dan melakukan apa yang ia lakukan” (HR Ibnu Majah dan At-Tirmidzi)
Disebutkan dalam hadits Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Dari Abul Aswad As-Sulami dari ayahnya, dari kakeknya, berkata :

“Saat itu kami bertujuh bersama Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, dalam suatu safar, dan kami mendapati hari Raya ‘Idul Adha. Maka Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan kami untuk mengumpulkan uang setiap orang satu dirham. Kemudian kami membeli kambing seharga 7 dirham. Kami berkata:” Wahai Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam harganya mahal bagi kami”. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:” Sesungguhnya yang paling utama dari qurban adalah yang paling mahal dan paling gemuk”. Kemudian Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan pada kami. Masing-masing orang memegang 4 kaki dan dua tanduk sedang yang ketujuh menyembelihnya, kemudian kami semuanya bertakbir” (HR Ahmad dan Al-Hakim).

Dan berkata Ibnul Qoyyim dalam kitabnya ‘Ilamul Muaqi’in setelah mengemukakan hadits tersebut: “Mereka diposisikan sebagai satu keluarga dalam bolehnya menyembelih satu kambing bagi mereka. Karena mereka adalah sahabat akrab. Oleh karena itu sebagai sebuah pembelajaran dapat saja beberapa orang membeli seekor kambing kemudian disembelih. Sebagaimana anak-anak sekolah dengan dikoordinir oleh sekolahnya membeli hewan qurban kambing atau sapi kemudian diqurbankan.”

Dalam hadits lain diriwayatkan oleh Ahmad dari Ibnu Abbas, datang pada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam seorang lelaki dan berkata:

“Saya berkewajiban qurban unta, sedang saya dalam keadaan sulit dan tidak mampu membelinya”. Maka Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan untuk membeli tujuh ekor kambing kemudian disembelih. ”
MARI BERQURBAN 

Sudah menabung untuk berkurban tahun ini? Mumpung masih ada waktu, segera kumpulkan dana dari tabungan untuk membeli hewan qurban terbaik. Jangan ragu untuk berqurban yang hanya setahun sekali.


Di zaman modern serba praktis ini, tersedia banyak alternatif berkurban secara online untuk kamu yang super sibuk. Jadi tak perlu lagi bersusah-payah mengurus semuanya sendiri, mulai dari memilih hewan qurban, penyembelihan, sampai penyalurannya.
Seperti hal tahun sebelumnya, tahun ini Yayasan Salam Abadi Indonesia Purbalingga kembali menerima dan menyalurkan qurban para donatur untuk didistribusikan kepada yg berhak menerimanya sesuati ketentuan dalam Fiqih Qurban.

Jangan bingung untuk berqurban dimana, Yayasan  Salam Abadi Indonesia merupakan tempat terpercaya untuk berqurban, YASIN Purbalingga menyalurkan donasi qurban Sahabat, pelayanan kami InsyaAllah sesuai dengan sunnah Rasulullah Shallallahu ‘alaihhi wa sallam. Yuk, saatnya berqurban terbaik. Info Lengkap


Rekening QURBAN

📘BRI 372001043131534
AN. Yayasan Salam Abadi Indonesia 

Jazakumullah Khairan Katsiran.